MG Motor Indonesia mengumumkan bahwa penjualan mobil baru mereka mengalami lonjakan luar biasa sebesar 300 persen pada tahun 2024. Dengan total penjualan mencapai lebih dari 4.000 unit, pencapaian ini mencerminkan minat yang semakin meningkat terhadap produk-produk MG di pasar otomotif Indonesia.
MG Motor Indonesia berhasil memasuki tahun keempatnya di pasar otomotif Tanah Air dengan performa yang mengesankan. Lonjakan penjualan ini tidak terlepas dari strategi pemasaran yang efektif dan peluncuran model-model baru yang menarik perhatian konsumen. Dengan berbagai inovasi yang ditawarkan, MG menunjukkan bahwa mereka serius dalam memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang. Ini menunjukkan bahwa adaptasi terhadap permintaan konsumen sangat penting dalam industri otomotif.
Di awal tahun 2024, MG meluncurkan dua model mobil listrik, yaitu MG 4 EV dan MG ZS EV, yang dirakit secara lokal. Langkah ini diambil untuk memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ditetapkan oleh pemerintah. Selain itu, MG juga memperkenalkan kendaraan hybrid pertamanya, MG VS HEV, yang semakin memperluas pilihan bagi konsumen. Inovasi produk ini mencerminkan komitmen MG untuk berkontribusi pada pengembangan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.
Untuk mendukung pertumbuhan penjualannya, MG juga memperluas jaringan diler di seluruh Indonesia. Hingga akhir tahun 2024, MG telah membuka 42 diler baru, termasuk diler pertama yang mengusung konsep 3S (Sales, Service, Spare Parts) dengan fasilitas body & paint di BSD City, Tangerang. Ini menunjukkan bahwa MG tidak hanya fokus pada penjualan, tetapi juga pada layanan purna jual yang memuaskan bagi pelanggan.
Dengan pencapaian positif di tahun 2024, MG Motor Indonesia optimis menyambut tahun 2025 dengan rencana untuk meluncurkan lebih banyak produk inovatif. CEO MG Motor Indonesia, He Guowei, menyatakan bahwa perusahaan akan terus berkomitmen untuk menghadirkan lini produk terdepan dan meningkatkan layanan bagi konsumen. Ini mencerminkan keyakinan perusahaan dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di pasar otomotif yang kompetitif.
Dengan lonjakan penjualan sebesar 300 persen ini, semua mata kini tertuju pada bagaimana MG akan mempertahankan momentum pertumbuhan mereka dan menghadirkan inovasi baru di tahun-tahun mendatang. Keberhasilan ini bisa menjadi langkah penting bagi MG untuk mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri otomotif Indonesia.