Toyota Motor Corporation baru saja memperkenalkan mobil listrik terbaru mereka, C-HR+, yang dijadwalkan meluncur di Eropa pada paruh kedua tahun 2025. Mobil ini hadir dengan teknologi baterai lithium-ion yang telah dimodifikasi untuk meningkatkan efisiensi dan daya tahan. Toyota akan merilis tiga varian berbeda untuk C-HR+, dua di antaranya menggunakan sistem penggerak roda depan (FWD) dengan jarak tempuh maksimal masing-masing 455 km untuk baterai 57,7 kWh dan 600 km untuk baterai 77 kWh. Selain itu, tersedia juga varian dengan penggerak semua roda (AWD) yang memiliki jarak tempuh hingga 525 km dengan baterai 77 kWh.
Dari segi tenaga, mobil ini mampu menghasilkan daya antara 123 kW hingga 252 kW, tergantung pada varian yang dipilih. Secara desain, Toyota C-HR+ mengusung gaya minimalis dengan tampilan sporty, yang ditandai oleh lampu depan lancip serta gril tertutup khas kendaraan listrik. Pada bagian belakang, atapnya dibuat landai untuk memberikan kesan aerodinamis yang lebih kuat. Dimensi kendaraan ini memiliki panjang 4.520 mm, lebar 1.870 mm, tinggi 1.595 mm, serta wheelbase 2.750 mm.
Toyota mengembangkan mobil ini menggunakan platform e-TNGA yang dirancang untuk memberikan pengalaman berkendara lebih nyaman, berkat sistem suspensi yang diatur secara khusus. Dari sisi kepraktisan, C-HR+ menawarkan kapasitas bagasi sebesar 416 liter, memberikan ruang yang cukup untuk berbagai kebutuhan. Meski telah diumumkan secara resmi, Toyota masih belum mengungkap harga dari mobil listrik ini.