XPeng Resmi Masuki Pasar Indonesia: Komitmen Tingkatkan Ekosistem Kendaraan Listrik

Produsen otomotif asal Tiongkok, XPeng, kini secara resmi mengumumkan rencananya untuk memasuki pasar Indonesia. Menurut Djohan Sutanto, CEO Erajaya Active Lifestyle, XPeng telah lama melihat Indonesia sebagai pasar strategis dengan potensi pertumbuhan signifikan di industri kendaraan listrik (EV). Besarnya jumlah penduduk Indonesia dan rendahnya rasio kepemilikan kendaraan menjadi daya tarik tersendiri bagi produsen kendaraan listrik ini.

Selain itu, dukungan pemerintah dalam membangun ekosistem kendaraan listrik menjadi salah satu faktor penting yang mendorong XPeng untuk masuk ke pasar Indonesia. Dengan target ambisius mencapai dua juta unit kendaraan listrik pada tahun 2030, XPeng yakin dapat memberikan kontribusi besar bagi perkembangan industri EV di tanah air.

XPeng juga berencana untuk merakit kendaraan mereka secara lokal di Indonesia sebagai bagian dari komitmen jangka panjang mereka. Langkah ini bertujuan tidak hanya untuk memperluas pasar, tetapi juga untuk mendukung pengembangan industri otomotif dalam negeri.

Pada tahap awal, XPeng akan memperkenalkan dua model unggulan mereka, yakni medium SUV G6 dan MPV premium 7-seater X9. Kendaraan ini dirancang dengan teknologi terkini yang diharapkan mampu menarik minat konsumen kendaraan listrik di Indonesia.

Ekspansi ke Indonesia merupakan bagian dari strategi besar XPeng untuk memperluas kehadirannya di Asia Tenggara sekaligus memperkuat posisinya sebagai pemain global terkemuka di sektor kendaraan listrik. Dengan inovasi canggih dan teknologi mutakhir, XPeng optimis dapat memberikan pengalaman berkendara yang lebih baik dan meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap kendaraan listrik.

Daihatsu Hadirkan 7 Mobil Konsep Futuristik di Tokyo Auto Salon 2025: Inovasi dan Kegunaan Maksimal

Daihatsu Motor siap mencuri perhatian di Tokyo Auto Salon 2025 dengan meluncurkan tujuh mobil konsep terbaru yang mencerminkan visi mereka terhadap kendaraan masa depan. Pameran otomotif bergengsi ini menjadi platform Daihatsu untuk memperkenalkan inovasi yang menggabungkan performa tinggi, desain menawan, dan fungsionalitas canggih. Salah satu sorotan adalah Mira e:S GR Sport Concept, mobil mungil yang tampil lebih agresif dengan desain ulang pada bumper depan dan belakang. Interiornya dibuat semakin sporty dengan jok bucket serta emblem khas GR, didukung mesin 660 cc turbocharged yang menawarkan performa memacu adrenalin.

Untuk penggemar aktivitas outdoor, Daihatsu memperkenalkan Hijet Truck Jumbo Extend2, pickup kompak dengan penutup ruang kargo geser yang memudahkan pengangkutan barang besar, ideal untuk kegiatan balap motor atau olahraga ekstrem. Tidak ketinggalan, Atrai Wildranger2 hadir sebagai kendaraan penanggulangan bencana dengan fitur-fitur seperti pengangkut kargo, daya eksternal, dan kotak penyimpanan peralatan darurat. Berbasis pengalaman Daihatsu dalam menghadapi bencana di Kyushu Utara pada 2023, Hijet Truck Lift dirancang khusus dengan panel surya, sumber daya portabel, perangkat pembersih bertekanan tinggi, dan lift khusus untuk mendukung penanganan bencana.

Daihatsu juga memperkenalkan Hijet Truck Tool Base yang dirancang untuk mendukung pekerjaan konstruksi di lokasi sulit dijangkau dengan platform pemuatan lengkap yang dapat membawa berbagai jenis peralatan. Sementara itu, Copen GR Sport hadir sebagai jawaban bagi pecinta roadster. Kendaraan ini dilengkapi mesin 770 cc turbocharged, menggantikan mesin standar 660 cc, serta dilengkapi fender lebih lebar dan roll cage enam titik untuk memberikan pengalaman berkendara maksimal di trek balap. Dengan deretan kendaraan inovatif ini, Daihatsu menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dan memenuhi kebutuhan konsumen global, menjadikan Tokyo Auto Salon 2025 sebagai ajang yang paling dinantikan oleh para penggemar otomotif.

Transformasi Tesla Model Y: Mobil Listrik Jadi SUV Off-Road Tangguh!

Tren kendaraan bebas bahan bakar minyak (BBM) semakin mendominasi dunia, termasuk di Indonesia. Salah satu merek yang kini populer di Tanah Air adalah Tesla, produsen mobil listrik dengan teknologi canggih yang menawarkan solusi ramah lingkungan. Namun, Tesla Model Y yang satu ini hadir dengan konsep yang jauh berbeda dari versi standar—mobil listrik ini telah dimodifikasi menjadi kendaraan off-road yang tangguh, siap menjelajah berbagai medan ekstrem.

Modifikasi yang dilakukan pada Tesla Model Y mengubah tampilannya menjadi lebih kekar dan maskulin tanpa mengurangi kesan elegan dari SUV ramah lingkungan ini. Perubahan paling mencolok dapat ditemukan pada sektor kaki-kaki. Velg standar diganti dengan velg beadlock berdiameter besar dan lebar, dipasangkan dengan ban kasar All Terrain Continental, yang dirancang untuk memberikan daya cengkeram lebih baik di berbagai kondisi medan berat, baik itu jalan berbatu, berlumpur, atau berpasir.

Selain itu, tinggi bodi Tesla Model Y juga ditingkatkan dengan pemasangan body lift kit setinggi 1,4 inci, memberikan jarak tambahan agar mobil ini bisa melewati rintangan berat dengan lebih mudah. Penambahan empat lampu sorot tambahan PIAA di bagian depan memastikan visibilitas yang optimal saat berpetualang di malam hari atau di area dengan penerangan terbatas, seperti jalur off-road yang terjal.

Untuk memudahkan penyimpanan barang, sebuah roof rack custom berbahan baja dipasang di atap. Fitur ini memungkinkan pengemudi untuk membawa perlengkapan tambahan seperti tenda, peralatan berkemah, atau perlengkapan petualangan lainnya. Modifikasi-modifikasi ini menjadikan Tesla Model Y tak hanya sebagai kendaraan listrik ramah lingkungan, tetapi juga sebagai kendaraan multifungsi yang siap menghadapi tantangan di medan apapun.

Dengan tampilan baru yang tangguh dan fitur yang semakin lengkap, Tesla Model Y tak hanya menjadi simbol inovasi dalam dunia otomotif, tetapi juga menjelma menjadi pilihan sempurna bagi para penggemar petualangan yang menginginkan pengalaman berkendara serba nyaman tanpa mengorbankan keberlanjutan lingkungan. Tesla Model Y yang dimodifikasi ini menunjukkan bahwa mobil listrik dapat memiliki daya tahan dan kemampuan yang setara dengan kendaraan off-road konvensional, membuka kemungkinan baru bagi eksplorasi tanpa batas.